Taat tidak perlu penjelasan (3)

2. Segala sesuatu ada waktunya
(tunggu waktunya Tuhan).

Matius 14:22-33 Yesus berjalan diatas air

(22). Sesudah itu Yesus memerintahkan murid-murid-Nya untuk naik ke perahu dan mendahului-Nya keseberang, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang.

Ayat 22 ini berbicara mengenai ketaatan yang dilakukan oleh murid-murid Yesus ketika disuruh naik ke perahu lebih dulu dan mereka melakukannya dengan baik dan sempurna artinya patuh. Ketaatan ini memang tanpa bertanya karena arahnya sudah jelas dimana mereka harus naik perahu dan menuju keseberang.Sampai sejauh ini murid-murid melakukan tugas dan perintah dengan sempurna.


Ketika perahu mereka sudah jauh meninggalkan pantai maka kita bisa lihat dalam ayat ke 24 ada hal yang terjadi yang tidak pernah terbayangkan oleh semua murid-murid Yesus pada saat itu yaitu gelombang mengobang-ambingkan perahu mereka akibat angin sakal.Segala sesuatu menjadi kacau akibat hantaman badai yang membuat mereka yang ada di perahu mulai ketakutan dan tidak tau harus berbuat apa.

Dalam kekalauan , pada pukul tiga dinihari datanglah Yesus menghampiri perahu yang sedang diamuk gelombang. Karena situasi dan kondisi cuaca yang tidak baik, maka ketika Yesus menghampiri mereka maka bertambah takutlah kedua belas murid itu dan berkata hantuuuuuuu......saling teriak.... tapi Yesus datang dan mengatakan tenang lah ini Aku, jangan takut.

Segala akal sehat hilang ketika gelombang menghantam , bahkan ketika Yesus datang menolong, itupun h membuat mereka ketakutan sehingga Yesus memberi tahu siapa Dia.

Rasa ketakutan pun belum hilang, sehinggga membuat Petrus meminta konfirmasi dan berkata "Tuhan..apabila engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air.huhhhhh.....fantastik..permintaan yang luar biasa sebagai pembuktian bahwa yang datang itu bukan hantu. Dan ternyata Tuhan tidak membiarkan ketakutan mereka berlanjut dan berkata kepada Petrus..datanglah...

Ketika gelombang datang menghantam perahu, maka seakan-akan sia-sia ketaatan mereka terhadap gurunya (Yesus).
Tuhan memberi perintah tenanglah, jangan takut.

Kita pun seharusnya tidak perlu takut terhadap gelombang yang menimpa kita, karena disaat gelombang datang Tuhanlah yang turun untuk membereskan semuanya itu asal kita tetap taat.

- Ketaatan yang terus menerus membuat Tuhan turun tangan dalam persoalanmu.

- Ketika persoalaan datang menimpa, seolah-olah ketaatan itu sia-sia maka percaya lah Tuhan datang memberi jalan keluar seperti yang dialami oleh murid-murid Yesus.

- Jadikanlah ketaatan itu menjadi prioritas utama dalam hidupmu dan ingatlah selalu akan janji Tuhan.

- Segala sesuatu ada waktunya.Tuhan tidak membiarkan murid-muridnya terlalu lama menderita dalam goncangan dan lihat pada jam tiga pagi Dia datang memberi pertolongan, yang berarti segala sesuatu ada waktunya.

Ganbattte kudasai.....