Rabu, 25 November 2009

Taat Tidak Perlu Penjelasan (1)

Setiap ketaatan bukan berarti bebas dari segala pencobaan tapi melalui Ketaatan kita boleh melewatinya dengan rasa bersyukur.

Kita mungkin berpikir bahwa dengan Taat kepadaNya maka semua gangguan, pencobaan, halangan akan otomatis lepas dari hidup kita..? Oh..tidakkkkk tetapi ketika kita taat dan disaat kita menghadapi semua itu Tuhan akan interfensi(campur tangan) membantu kita dalam setiap persoalan yang sedang kita hadapi.

Ketaatan bukan berarti tanpa masalah. Kita di anjurkan bahwa dalam segala persoalan, permasalahan tetaplah taat, karena taat adalah keharusan.

1. Taat (tidak perlu ada penjelasan).

Artinya
bahwa, jika kita berbicara mengenai ketaatan bukanlah suatu hal yang direnungkan atau hanya sebatas dipikirkan tapi suatu tindakan yang nyata dan pasti serta memerlukan komitment yang tinggi untuk melaksanakannya.

Ada banyak pendapat berkata aku mau taat tapiiiiiiiiii.... tapi tidak diperlukan dalam perkataan taat. Jika ada penggunaan kata tetapi yang mengiringi kata taat artinya ada alasan atau dalih untuk tidak tunduk pada kata taat tersebut. Taat tidak memerlukan dalih, alasan, karena semakin banyak alasan yang reasonable/alasan yang masuk diakal maka percayalah bahwa anda tidak akan pernah taat.
Taat adalah suatu keberanian mengambil tekad, keputusan, yang tidak ada kompromi titik.!

Lihat lah ketaatan seorang Nuh.
Ketika Nuh mendapat order maksud saya perintah dari Tuhan untuk membuat bahtera maka tindakan Nuh adalah taat dan tidak mempersoalkan hal-hal yang mungki secara dunia masuk akal untuk tidak melakukannya tapi lagi-lagi Nuh memilih untuk Taat.

Sepintas kita boleh berpikir bahwa ketika Tuhan menyuruh Nuh untuk membuat bahtera waktu itu belum anda tanda-tanda bahwa hujan lebat akan turun yang mengakibatkan banjir besar akan datang, atau tanda-tanda dilangit yang gelap dan awan kelabu yang memungkinkan untuk datangnya air bah..?Atau mungkin angin kencang seperti yang pernah kita lihat di Televisi atau sejenis badai Hurricare yang melanda America atau banjir....yang melanda Filipina..? oh,,itu semua tanda-tanda itu tidaklah ada. tapi satu hal yang diyakini oleh Nuh adalah taat akan perintah Tuhan.

Kemungkinan besar ketika Nuh sedang mengerjakan bahtera, orang-orang yang melihat itu berkata Nuh sudah tidak waras alias gokil, mana mungkin bahtera dibuat disaat tidak ada tanda-tanda adanya banjir apalagi di buat diatas gunung..? gile benar nih si Nuh....Tapi Nuh dont give a hang alias masa bodoh dengan pendapat orang dia hanya melakukan tugasnya T A A T kepada sang pemberi order yaitu Tuhan.

Ketaatan memang memerlukan proses dan itu proses pembelajaran, dan lihatlah apa yang dialami oleh Nuh bukankah hanya dia dan keluarganya yang diselamatkan ketika datangnya air bah..?that is why...jadikanlah ketaatan itu menjadi gaya hidup atau sekarang disebut life style dan ketika sudah menjadikannya lifestle maka dalam kondisi dan situasi apapun kita dimampukan untuk tetap taat dan setia.

ganbattte kudasai...

0 komentar:

Posting Komentar